Pemerintah Kucurkan Rp 1,5 T untuk Sanitasi dan Air Minum Program Pamsimas dan Sanimas

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Cipta Karya terus membangun sarana prasarana air bersih dan sanitasi.

Dukungan ini diberikan melalui program Padat Karya Tunai Penyediaan Air Minum (Pamsimas) dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas).

Hal tersebut juga dilakukan sebagai upaya untuk mendukung perilaku hidup bersih sehat dan pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19. Total anggaran yang disiapkan untuk kedua program tersebut mencapai sekitar Rp 1,511 triliun.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, selain untuk mencegah penyebaran virus corona, program padat karya Pamsimas dan Sanimas juga bertujuan untuk mempertahankan daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi akibat krisis yang terjadi sekarang.

"Program infrastruktur kerakyatan atau Padat Karya Tunai sangat penting bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Pembangunan infrastruktur padat karya bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya beli masyarakat," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, selasa (12/5/20).

Pada Tahun Anggaran 2020, Pamsimas dilaksanakan di 4.717 desa dengan total anggaran program ini sebesar Rp 1,120 triliun. Program Padat Karya Pamsimas dikerjakan oleh 10 orang selama 75 hari sehingga bisa menyerap sebanyak 47.710 tenaga kerja.

(sumber:liputan6/internet)